10 Hal Gila Dilakukan Oleh Filsuf Terkenal

Sering kita bayangkan seorang filsuf pastilah orang yang bijaksana dan berpengetahuan luas. Tetapi tahukan anda ada hal – hal aneh yang dilakukan oleh para Filsuf besar? Dibawah ini adalah 10 Hal Gila Dilakukan Oleh Filsuf Terkenal

10. Descartes Tidur Dalam Oven
Rene Descartes
“Aku berfikir maka aku ada” mungkin sebuah kutipan yang sangat terkenal dalam dunia filsafat, ya itulah kata – kata Rene Descartes. Ide – idenya banyak dijadikan sebagai landasan bagi filsafat barat yang datang ketika dia sedang tidur didalam oven. Tepatnya kapan dan dimana masih mejadi ajang perdebatan, tetapi Descartes sendiri mengakui bahwa ia tidur dalam oven. Oven ini bukan seperti oven kue, melainkan merupakan sebuah ruangan yang terbuat dari batu khusus untuk menghangatkan ruangan dimana betubara/kayu dibakar didalamnya. Tentunya oven ini tidak dirancang sebagai tempat tidur, namun Descartes justru melakukannya dan disitulah dia mendapatkan ide yang akhirnya merubah kehidupannya.




9. Ayam atau Manusia?
Plato
Diogenes merupakan Filsuf Yunani kuno yang dikenal sebagai pelajar penuh kontroversi. Sebagai contoh dia  pernah membawa seekor ayam untuk dipresentasikan di sekolah filsafat Plato. Tetapi bukan itu yang membuatnya dianggap gila. Ketika Plato sedang menjelaskan dalam kelas bahwa manusia adalah “Bipedal yang berbulu” Diogene tidak seuju, dia percaya bahwa manusia jauh lebih kompleks. Dengan maksud mendebat inilah Diogenes membawa ayam dan mempersentasikannya didepan Plato dan mengumpamakan sebagai manusia.









8. Masturbasi didepan Umum???
diogenes of sinope
Diogenes dikenal hanya tinggal disebuah tong kecil umum, jadi bagaimana jika dia hendak melakukan hal – hal yang bersifat pribadi? Ternyata Diogenes tidak memerlukan privasi sama sekali. Banyak yang megatakan Diogenes sering bermasturbasi didalam tongnya, saat ada yang melihat perbuatannya Diogenes beralasan “Cara mudah menghilangkan rasa lapar adalah dengan menggosok perut yang kosong” :-D .








7. Pemerintah Berhutang Pada Socrates
Socrates
Socrates dikenal sebagai  "Biang Onar di Athena " karena ia sering membuat penduduk Athena kesal dengan pertanyaan – pertanyaan yang dianggap melanggar norma – norma sosial masyarkat. Menurut Apology Plato Socrates menanyakan apa yang akan dia terima setelah hukuman atas perbuatannya. Jawabannya adalah “ia harus mendapatkan pelayanan gratis dari negara”. Socrates menganggap bahwa setiap pertanyaannya merupakan sebuah wujud pengabdin terhadap negara, jadi jangan heran jika sifat memberontaknya ini justru membuatnya tidak mungkin lepas lagi dari hukuman mati.





6. Bestiality : Tidak masalah ?
peter singer
Peter Singer adalah seorang filsuf Australia yang mengkhususkan diri pada bidang moralitas dan sering dikenal dengan ide – ide konroversi yang bahkan dianggap gila. Salah satunya adalah ketika mengatakan bahwa tidak semua sifat binatang itu buruk.  Pada sebuah acara televisi Australia yang ditayangkan secara live Peter mengatakan bahwa dia sangat menentang setiap tindakan bersifat merugikan hewan. Tetapi tindakan itu diperbolehkan asalkan kedua belah pihak (manusia dan hewan) saling mendapat kesenangan. Peter memberi contoh seperti ini “misalkan seorang wanita yang melakukan oral seks dengan anjing tidaklah bermasalah”. Tentu saja banyak Psikolog dan politisi yang tidak setuju dengan pernyataanya.




5. Nietzsche memeluk seekor Kuda hingga jatuh
nietsztche
Memang banyak ide – idenya yang tidak diketahui, tetapi siapa yang tidak tahu dengan nama Nietzche. Banyak orang yang mengetahui dia seorang filsuf, tetapi tidak semua orang yang tahu akan riwayat hidupnya. Pada tanggal 3 Januari 1883 Nietzche baru saja keluar dari rumahnya dan melihat seekor kuda yang dicambuk oleh kusirnya. Dia langsung berlari dengan maksud melindungi sambil memeluk leher kuda tersebut dengan menangis. Yang akhirnya membuatnya terjatuh dijalan raya dan menjadi akhir dari hidupnya.








4.  Sartre Bersembunyi  dan Menolak Hadiah Nobel
charlesaymarsartre
Charles Aymard Sartre adalah eksistensialis dan filsuf dibidang politik pada tahun 60-70an. Beberapa karya besarnya dianugerahi Penghargaan Nobel pada bidang Sastra pda tahun 1964. Namun yang terjadi justru dia menolaknya, Sastre menganggap bahwa menerima hadiah Nobel sama saja dengan mengikat dirinya selamanya dengan Komite Nobel. Mengetahui penolakannya pada hadiah Nobel banyak kalangan pers yang tertarik dan berusaha mencari Sartre. Tetapi apa yang terjadi? Sartre justru bersembunyi di apartemen adik iparnya hingga semua wartawan pergi.





3.  Alexinus yang gagal mendirikan sekolah
Alexinus adalah seorang filsuf pada masa Yunani kuno, munkin anda belum pernah mendengarnya. Alexinus berfikir jika sebaiknya dia mendirikan sekolah filosofi sendiri dan untuk memulai idenya akhirnya dia memutuskan untuk hijrah dari Elis menuju Olympia. Ketika ditanyai mengapa dia pindah, Alexinus mengatakan bahwa dia ingin sekolahnya disebut “Olympian” yang tentunya tidak cocok bila didirikan di Elis. Namun sayang, sekolahnya selalu dalam keadaan berantakan karena tidak dibersihkan. Akhirnya semua siswanya memutuskan untuk pergi dan meninggalkan Alexinus hanya dengan seorang pelayan.

2. Demonax Starved Yang Kesepian
Meskipun memiliki nama yang menyeramkan (Demon = Jahat/Iblis) Demonax termasuk seorang filsuf yang populer dan juga tokoh selebriti. Salah satu hal yang membuatnya dikagumi adalah Demonax sangat suka mendamaikan orang – oarng yang berselisih. Menurut yang tertulis dalam biagrafinya, Demonix suka mendamaikan saudara yang sedang berselisih juga memulihkan keharmonisan rumah tangga. Tak hanya itu, Demonix juga melakukan secara gratis karena dia memang menikmatinya. Hingga ketika dimasa tuanya dia merasa kesepian dan berfikir bahwa dia tidak akan bisa mengurus dirinya sendiri. Maka dia memutuskan untuk tidak makan hingga tiba ajalnya. Umurnya hampir 100 tahun saat itu.

1. Pakar Anak  Tetapi anak – anaknya sendiri terbengkalai
jean jacques rousseau
Jean Jacques Rousseau adalah seorang filsuf Jenewa dikenal dengan pemikirannya tentang politik dan sosiologi . Pada awal hidupnya, Rousseau adalah ayah lima anak yang lalu meninggalkannya dari rumah . Dia melakukan ini karena meninggalkan anak demi memuaskan dorongan seksual merupakan trend sosial dikala itu, dan pria yang telah meninggalkan anak dan keluarganya akan mendapatkan pujian. Perbuatan tercela seperti ini tentu tidak kita harapkan terjadi pada diri seorang pakar pendidikan dan pengasuhan anak, tetapi nampaknya ini tidak menghentikan Rousseau. Tetapi ternyata latar belakangnya dimasa lalu tidak luput dari perhatian filsuf saingannya. Adalah Voltaire yang sangat mengkritik Rosseau dan mencapnya sebagai seorang munafik.


Ditulis oleh: Pada :
Label : Sejarah, Tokoh
Δ
TOP